Kisah Kyai Pamungkas:
DICULIK GENDRUWO
Warga Dusun Sukoreno tiba-tiba gempar! Betapa tidak, Warno, 58 yang baru saja kembali dari mencari isterinya yang sudah tiga hari tidak pulang, rumahnya dipenuhi asap.
Warno berteriak-teriak, “Kebakaran kebakaran! kebakaran!”
Para tetangga pun berhamburan mendatangi dengan membawa ember penuh air untuk memadamkan api. Tapi apa daya, walau asap memenuhi rumah bahkan sampai membumbung ke luar, tetapi, sumber apinya tak pernah kelihatan.
Akhirnya, Warno masuk ke dalam rumahnya yang masih dipenuhi dengan asap. Bau menyengat dari barang yang terbakar langsung menyergap hidungnya. Sementara orang-orang yang berdatangan tak bisa berbuat apa-apa. Sumber api yang mereka cari tetap saja tak bisa diketemukan, akhirnya warga Dusun Sukoreno, Desa Sukosewo, Kec. Gandusan, Kab. Blitar, membiarkan asap itu pelan-pelan menghilang tertiup angin.
Di tengah kepekatan asap yang menyelimuti rumahnya, samar, Warno melihat ada asap agak tebal mengepul dari almari pakaiannya. Dengan serta merta Warno pun membukanya. la pun terkejuti. Betapa tidak, semua pakaian yang tersimpan rapi di dalam almari telah menjadi arang. Peristiwa aneh tetapi nyata itu langsung saja menyebar. Ada sebagian orang berpendapat, mungkin kejadian itu mempunyai hubungan dengan hilangnya Katemi, 56 yang sudah tiga hari tidak pulang ke rumahnya…
Seiring dengan datangnya senja dan para tetangga masih memenuhi rumah, mendadak, Warno melihat Katemi sedang berjalan dengan gontai menuju rumahnya.
Dan sosok itu terjatuh tak sadarkan diri ketika kakinya menapaki serambi. Melihat kejadian itu para tetangga yang ada segera bertindak untuk menolongnya. Dan tubuh Katemi langsung diangkat ke dalam untuk mendapatkan perawatan seperlunya.
Setelah mendapat perawatan seperlunya, esoknya, Katemi menceritakan pengalamannya selama diculik genderuwo. Hal itu wajar, rumah Katemi dekat dengan Urung-Urung (hutan kecil) yang oleh masyarakat sekitanya masih dianggap angker. Maklum, Urung-urung yang merupakan cagar alam yang tak seberapa luas itu masih dipenuh oleh pepohonan yang sangat lebat dimana di dalamnya terdapat mata air yang mengalir, menurut kepercayaan masyarakat, sumber air yang berada di bawah pohon Apak di tengah-tengah Urung-Urung itu adalah perkampungan para genderuwo.
“Awalnya saya hanya mencari kayu bakar di sekitar pohon Apak,” demikian Katemi mengawali ceritanya.
“Siang itu, di bulan Juli tahun 1988, saya menemukan kayu kering memanjang yang tersangkut di antara pohon yang satu dengan pohon lainnya. Dahan kering itu kemudian saya potong jadi dua dan saya seret pulang. Dan sesampainya di halaman, kayu itu saya potong lagi dan langsung saya pakai untuk memasak. Saya tak punya pikiran apa-apa tentang kayu kering itu. Malamnya, sehabis maghrib, tiba-tiba ada beberapa orang hitam dengan mata merah menyala mendatangi saya yang sedang berada di dapur. Saya sangat ketakutan, di samping tinggi besar, seluruh tubuh orang hitam itu dipenuhi bulu,” tambahnya.
Katemi yang ketakutan tidak lagi dapat menghindar, saat makhluk itu menangkapnya. Ia pun berusaha untuk meminta tolong. Tetapi apa daya, salah satu makhluk itu membungkam mulutnya. Dalam waktu sekejap, Katemi telah dilemparkan ke suatu tempat. Tempat yang temaram dan amat asing baginya.
Kini di depannya duduk sesosok makhluk yang lebih menyeramkan. Berperawakan tinggi besar, mata bulat menyala, gigi menyeringai kehitaman yang dibatasi oleh bibir tebal berwarna merah tua dan dikerumuni banyak makhluk yang sejenis dengannya. Saat itu, ia benar-benar tak tahu jika dirinya sedang dikepung oleh genderuwo.
“Orang ini yang membakar pakaian Ki Demang yang sedang dijemur,” demikian kata salah satu makhluk yang menangkap Katemi. Suaranya serak, hingga menggetarkan gendang telinga Katemi.
Katemi amat ketakutan, tanpa sadar, ia pun ngompol! Ia hanya pasrah dan berdo’a memohon pertolongan dari Tuhan.
“Kalau begitu bakar saja, dagingnya kita makan,‘” sambut Ki Demang.
”Tunggu, pakaian apa yang saya bakar? Saya tidak pernah merasa menemukan dan membakar pakaian” bantah Katemi nekat.
“Kamu goblok! Dahan yang kamu bawa pulang itu jemuranku. Di situ ada pakaian yang ikut kamu bakar, goblok!” Bentak Ki Demang sambil mencambuk tubuh Katemi.
Katemi menggeliat kesakitan. la mencoba menentang dengan kata-kata, “Yang goblok itu kamu dan rakyatmu. Sebagai manusia, saya tak pernah melihat milikmu. Atau buat jemuran yang lebih tinggi agar saya tak bisa menjangkaunya”
“Diam!” Teriak Ki Demang sambil mencambuk Katemi. Ia benar-benar marah. Sementara, yang lain bersorak kegirangan. Di tengah-tengah kesakitan dan ketakutan yang mendera, mendadak Katemi dapat akal.
“Kalian boleh mencambuk saya sampai mati. Tapi ingat, manusia pasti akan membakar daerah ini. Dan jika ada yang melawan, Mbah Suro Genthelut pasti akan memusnahkanmu. Ingat itu. Ayo cambuk kalau berani,” tantang Katemi.
Kata-kata ini benar-benar mujarab. Ki Demang, bahkan genderuwo yang lain menjadi ragu untuk bertindak.
“Pasung!” Demikian perintah Ki Demang.
Kini, Katemi pun terpasung. Mendadak, dari mulutnya ke luar kata-kata ancaman, “Kalau sampai tiga hari aku tidak pulang, mbah Suro Genthelut pasti akan marah. Kalian pasti dihajar!”
Kembali para genderuwo itu terdiam. Ketika Katemi ditanya hukuman apa yang layak diterimanya, dengan lantang ia menjawab, “Jika dicubit, maka, manusia membalas dengan cubitan pula.”
Jawaban katemi membuat para genderuwo harus berunding barang sejenak. Akhirnya, Ki Demang memutuskan untuk membalas dengan cara membakar pakaian milik Katemi. Seiring dengan terbakarnya pakaian di rumah Katemi, genderuwo itu juga melemparkan tubuhnya. Begitu bangun, Katemi pun tersadar. Bahkan, dengan dua ayunan langkah ia sudah tiba di serambi rumahnya. Walau di sana hanya serasa beberapa jam, ternyata, telah tiga hari Katemi meninggalkan rumahnya.
Ternyata tak hanya Katemi, waktu kecil, Nasroh, 34, juga mengalami hal yang sama ketika ia bermain-main di sekitar Urung-Urung. Kala itu, ia merasa diajak oleh neneknya. Dan tiga hari kemudian, ia diketemukan sedang duduk di dahan pohon Sawo yang tumbuh di pinggir Urung-Urung. Suatu hal yang tak mungkin bisa dilakukan oleh lelaki dewasa sekalipun.
Bahkan, salah seorang warga dusun mengatakan kepada Paranormal-Indonesia.com, “Akhir-akhir ini, genderuwo Urung-Urung sering usil. Mereka sering mencuri pakaian dalam wanita yang sedang di jemur. Esoknya, barang-barang itu sudah ada di pucuk bambu yang cukup tinggi.”
Bukan tak mungkin, para genderuwo itu masih dendam atas tindakan Katemi yang secara tak sengaja membakar pakaian milik Demang-nya. Dan hal itu dibenarkan oleh mbah Suro Genthelut. “Kalau mereka sampai mengganggu manusia lagi, aku siap menghajar atau mengusir mereka dari Urung-Urung. Tapi demi kelestarian hutan kecil dan sumber air sebagai penghidupan manusia, maka aku tidak akan mengganggunya,” ujarnya menutup pembicaraan. ©️KyaiPamungkas

I do not even know the way I stopped up right here, however I thought this submit was once good. I don’t know who you’re however certainly you’re going to a famous blogger when you aren’t already 😉 Cheers!
of course like your website but you need to check the spelling on quite a few of your posts. A number of them are rife with spelling issues and I to find it very troublesome to tell the reality on the other hand I’ll certainly come again again.
sildenafil 100mg oral – generic viagra 100mg viagra for sale online
prednisolone ca – gabapentin 800mg over the counter cialis 5mg sale
clavulanate cheap – buy augmentin 1000mg online cheap tadalafil 20mg over the counter
order bactrim – viagra 50mg over the counter order viagra 150mg generic
order cephalexin 125mg without prescription – erythromycin 500mg drug buy erythromycin 250mg without prescription
order fildena 50mg online cheap – nolvadex 10mg drug stromectol oral
buy rhinocort online cheap – buy cialis 10mg sale antabuse over the counter
order cefuroxime 250mg for sale – methocarbamol cheap order cialis 10mg online cheap
ampicillin pills – order ciprofloxacin 1000mg online cheap buy tadalafil 20mg online cheap
cheap amoxicillin without prescription – buy amoxicillin 1000mg pills levitra 10mg pills
stromectol order – stromectol ivermectin tablets buy levitra 10mg
doxycycline 200mg ca – clomiphene 50mg oral tadalafil 5mg uk
cheap cialis sale – provigil without prescription buy provigil 200mg online cheap
cost prednisone 10mg – order isotretinoin 40mg sale buy isotretinoin generic
buy amoxil 1000mg online – amoxicillin cost order sildenafil 50mg sale
prednisolone ca – order sildenafil 150mg generic viagra 25mg for sale
order furosemide 40mg online – lasix 100mg price stromectol ivermectin
plaquenil ca – order generic hydroxychloroquine 200mg baricitinib 4mg price
order metformin pill – buy amlodipine 5mg generic amlodipine 5mg without prescription
lisinopril 2.5mg tablet – omeprazole pill atenolol sale
levitra 10mg price – medrol 8mg online clomid drug
purchase ventolin inhalator – letter editing dapoxetine order
synthroid 75mcg cheap – hydroxychloroquine oral purchase plaquenil online
cheap cialis without prescription – cialis 5mg without prescription sildenafil drug
buy generic prednisone – xenical canada order amoxicillin 500mg pill
diltiazem brand – oral prednisolone buy neurontin 800mg generic
lasix for sale online – zyloprim medication doxycycline 200mg pills
order cenforce online cheap – cost stromectol order domperidone 10mg without prescription
viagra sildenafil 50mg – cialis 10mg tablet purchase tadalafil
You made some respectable factors there. I appeared on the internet for the issue and found most people will associate with along with your website.
provigil price – cost deltasone rhinocort allergy nasal spray
accutane online buy – cheap generic amoxicillin order tetracycline 500mg sale
buy cyclobenzaprine 15mg pill – toradol sale buy inderal 20mg for sale
clopidogrel brand – methotrexate 5mg without prescription buy reglan 10mg pill
order losartan without prescription – esomeprazole 40mg oral buy promethazine 25mg sale